Masa New Normal Covid-19 di Indonesia nampaknya mulai menjadikan aktivitas wisata kembali menggeliat. Meski pandemi Covid-19 masih terus melonjak dan memakan korban jiwa, namun roda perekonomian pada sebuah negara harus selalu bergerak, meskipun tidak sekencang yang dulu. Pada tren wisata berubah juga di masa New Normal ini.
Pengelola dari berbagai destinasi wisata hingga wisatawan diwajibkan untuk menyiapkan berbagai protocol kesehatan bagi mencegah berbagai penularan virus covid-19. Selain itu dengan menggeliatnya usaha yang dilakukan. I Nyoman Sriadijaya, Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Tengah, menyatakan bahwa setidaknya lima tren wisata harus dirubah pada masa new normal covid-19 tersebut.
Lima Tren Wisata Berubah Masa New Normal
Tren wisata berubah yang harus dijalankan di Masa New Normal ini wajib dijalankan oleh pemerintah, pengelola daripada destinasi wisata tersebut, hingga wisatawan sendiri,berikut lima trendnya;
- Wisata beramai-ramai menjadi individual
I Nyoman Sriadijaya mengungkapkan bahwa jarang ad agen travel dengan menawarkan paket wisata secara rombongan. Namun, biasanya hanya untuk komunitas maupun keluarga, di mana masing-masing anggota telah saling mengenal satu sama lainnya. Wisatawan menurutnya adalah sekarang cenderung untuk memilih jalan-jalannya sendiri, berduaan, ataupun ikut pada kelompok yang kecil.
“Hal semacam ini dilakukan dengan tujuan menghindari berbagai potensi di penularan serta penyebaran Covid-19,” Jelas I Nyoman Suradiradja pada diskusi secara daring dengan tajuk Hasil Hutan Bukan Kayu dan Pengambangan Sektor WIsata Berbasis Lingkungan di Landscape Lariang Taman Nasional Lore Lindu di Palu, pada Kamis 30 Juli 2020.
- Wisata alam yang jadi tujuan
Wisatawan saat ini senang memilih di destinasi wisata alam dengan tujuan menyegarkan pikiran juga menghilangkan kepenatan sesaat selama beberapa bulan stay at home. Mereka bahkan memilih berbagai destinasi wisata alam guna menghirup udara yang sedar juga meningkatkan imunitas yang ada di tubuh. Semakin meningkatkan imunitas tubuh membuat tubuh kuat dari ancaman virus dan penyakit jenis yang lain.
- Pedoman kebersihan, keselamatan, kesehatan, juga lingkungan.
Wisatawan yang berkunjung ke pokerace99 android harus bisa menjaga kebersihan, keselamatan, kesehatan, dan lingkungan maupun Clean, Health, Safety. Dari Environment HSE pada destinasi wisata. Pada diri wisatawan, sebelum datang ke objek wisata yang ingin dikunjungi, sebaiknya mereka menjalankan protocol kesehatan dengan memastikan juga seberapa siap hingga patuhnya pengelola memberlakukan protocol kesehatan yang sudah ditulis, dan ditetapkan.
- Wisatawan domestik
Tren wisata berubah yang selanjutnya bagi Dinas Pariwisata Kabupaten atau Kota juga pelaku dari usaha pariwisata sebaiknya menyasar berbagai wisatawan lokal atau regional saat masa New Normal pandemi Covid-19. Terdapat sebagian daerah di Indonesia yang belum memberikan izin bagi wisatawan mancanegara atau luar daerah untuk berkunjung.
Mereka para wisatawan yang berasal dari daerah local namun masih masuk zona merah juga harus memenuhi protocol kesehatan yang ketat, sehingga pengelola bisa memastikan bahwa wisatawan tersebut dalam kondisi yang sehat dan baik-baik saja.
- Pembukaan destinasi wisata diberlakukan bertahap
Destinasi wisata yang ada di berbagai daerah di Indonesia sudah mulai di buka satu per satu dengan menerapkan aturan protokol kesehatan yang ketat. Namun, pembukaan tidak bisa dilakukan serentak sebab harus melihat bagaimana pengelola destinasi wisata atas kesiapan pengelolaan wisata dengan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
Kategori dari wisatawan sedikit demi sedikit terus meluas, mulai wisatawan lokal dengan satu area hingga wisatawan lokal antar-daerah bahkan wisatawan domestic antar-provinsi.
Tren wisata berubah di masa New Normal di atas juga mengharuskan para travelling untuk mematuhi segala aturan yang diberlakukan dengan penuh tanggung jawab.